.

Kamis, 15 April 2010

Sufyan Bin Uyainah

Sufyan bin Uyainah
Minta Upah 8 Hadits

Para pengunjung, kali ini kami akan mengisahkan masa kecil seorang ulama. Tokoh yang satu ini sangat istimewa. Namanya Sufyan bin Uyainah. Lahir di Kufah tahun 107 H.
Sejak kecil Sufyan telah aktif belajar hadits bersama orang dewasa dan orang tua. Tapi bukan asal ikut-ikutan. Meskipun kecil, ilmunya mengungguli murid lain yang lebih dewasa. Sampai-sampai ia dijuluki "Syeikh Shaghir", kyai kecil.
Tubuhnya memang mungil, saat berumur sepuluh tahun, tingginya 5 jengkal, kira-kira 80 – 100 CM. Baju yang ia pakai juga kekecilan, surbannya mungil, sandalnya cupet. Walau begitu, ia sudah menempuh perjalanan menuju ulama kondang di zaman itu, seperti Imam Az-Zuhri dan Amru bin Dinar. Ke mana-mana ia membawa papan tulis, tempat tintanya seperti tempurung kelapa, pegangan penanya besar seperti pisang. Jika beliau datang ke majlis ilmu, orang-orang berkata, "Beri tempat untuk syeikh kecil!"
Hafalan Sufyan sangat bagus. Ia berkata, "setiap kali aku hendak menulis, maka aku sudah hafal apa yang hendak aku tulis."
Di sekolah hadits tempat ia belajar, ia terbukti paling bagus nilainya. Temannya berkata, "Setiap anak yang diuji hafalan hadits selalu ada yang salah, kecuali Sufyan bin Uyainah."
Kecintaannya terhadap hadits Nabi membuat Sufyan kecil rela mengorbankan waktu bermainnya. Bahkan tak jarang harus bekerja untuk mendapatkan hadits. Di kala masih kecil Sufyan biasa bermain di depan masjid. Kalau ada ulama yang mampir ke masjid, ia bersedia menjaga kendaraannya asal diberi imbalan 8 hadits. Pernah Amru bin Dinar, ahli hadits mampir ke masjid, lalu Sufyan menjaga kendaraannya dan dibacakan 8 hadits. Setelah Amru bin Dinar shalat dan keluar, Sufyan disuruh mengulangi hadits yang dibacakan tadi, ternyata ia sudah hafal. Hebat bukan?
Tapi ia tidak hanya hebat dalam menghafal hadits dan mengumpulkan ilmu. Apa yang dipelajari selalu berusaha ia kerjakan. Karena ilmu yang tidak bermanfaat bagaikan phon tak berbuah. Tidak ada artinya, dan kadangkala malah membuatnya sombong dan mendatangkan madharat. Untuk itu, hafalkan danjagalah pesan Sufyan bin Uyainah untuk kita:
َاْلعِلْمُ إِذاَ لَمْ يَنْفَعْكَ ضَرَّكَ
"Ilmu, kalau tidak memberimu manfaat, maka akan membuatmu rugi."


0 komentar:

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | JCPenney Coupons